Hotel di Raja Ampat - Promo Hotel murah di Raja Ampat terlengkap dan termurah

Siapa yang tidak mengenal pariwisata Raja Ampat? Surga di pulau Papua ini sedang menjadi ikon wisata Indonesia yang memiliki keindahan yang tak terbantahkan. Mulai dari gugusan pulau karang yang ada di tengah laut, soft coral dan hard coralnya, air laut yang begitu jernih, gua yang ada dibawah laut, hingga flora dan fauna yang begitu unik tentunya akan membius anda untuk berlama-lama disana.

Tak hanya sering dikunjungi wisatawan lokal saja, bahkan banyak pula wisatawan mancanegara yang menghabiskan waktunya berlibur di Raja Ampat. Bahkan Raja Ampat mendapat sebutan sebagai tempat menyelam terbaik di dunia. Sehingga bagi anda yang sedang mencari destinasi wisata yang tak biasa untuk menghabiskan waktu berlibur, Raja Ampat akan sangat direkomendasikan untuk anda.

Kepulauan Raja Ampat ini sebenarnya rangkaian dari empat gugusan pulau yaitu Pulau Misool, Pulau Salawati, Pulau Waigeo, dan Pulay Batanta. Keempat gugusan pulau ini letaknya memang berdekatan satu sama lainnya serta berada di bagian kepala burung dari Pulau papua. Kepulauan Raja Ampat ini berada di Provinsi Papua Barat. 

Untuk bisa sampai ke tempat ini memang membutuhkan waktu dan biaya yang tidak sedikit, meskipun akses menuju ke tempat tersebut tidaklah sulit. Anda bisa memilih dari dua jalur yang tersedia.

Jalur pertama yaitu jalur penerbangan yang menuju Sorong ataupun menggunakan jalur laut dengan menggunakan Kapal PELNI.

Dari kota Sorong, anda bisa menggunakan angkutan umum untuk menuju ke pelabuhan. Dari sini anda bisa membeli tiket untuk dapat masuk ke kawasan Raja Ampat. Dari pelabuhan untuk menuju Raja Ampat, anda bisa menggunakan kapal rakyat.

Biasanya jadwal kapal ini sekitar pukul 14.00 WIT dengan tariff 120.000/orang. Anda akan menempuh perjalanan kurang lebih sekitar 2 jam untuk bisa sampai ke Ibu Kota dari Raja Ampat.

Jika anda ingin menjelajahi seluruh kepualaun Raja Ampat, maka anda perlu menyewa boat dengan tariff mulai dari 8 juta hingga 30 juta rupiah. Cukup mahal memang, sehingga akan lebih baik jika anda datang secara rombongan.

Waktu yang baik untuk menjelajahi kepulauan raja ampat ini mulai dari jam 7 pagi hingga petang.

Raja ampat memiliki pantai-pantai dengan pasir nya yang berwarna putih bersih dan indah, gugusan pulau yang mempesona, flora dan fauna yang unik dan jarang ditemukan di tempat lainnya seperti Cendrawasih merah, maelo waigeo, cendrawasih Wilson, dan beragam aneka burung dan anggrek yang cantik.

Tak hanya itu, di lautnya anda juga bisa menemukan beragam spesies laut seperti wobbedong, ikan eviota raja, ikan pari manta, kuda laut katai, penyu, serta ikan duyung.

Bahkan keindahan bawah laut raja ampat sudah diakui di kancah internasional  sebagai salah satu tempat diving sie terbaik yang ada di dunia. Disini terdapat sekitar 75% spesies karang yang ada di dunia.

Setidaknya terdapat 540 karang keras, 1000 ikan karang, serta 700 jenis moluska. Untuk menjaga agar tetap terawatt dengan baik, Kepulauan Raja Amapt sendiri memiliki 2 lembaga internasional yang memfokuskan pada usaha konservasi yaitu TNC (The Nature Conservacy) dan CI (Conservation International). Selain itu , pemerintah juga menetapkan wilayah Waigeo Selatan dengan luas mencapai 60 ribu hektar sebagai Suaka Margasatwa.

Karena terdiri dari beberapa gugusan pulau-pulau, Raja Ampat sendiri memiliki banyak objek wisata menarik yang patut anda kunjungi ketika berlibur disana, seperti:

1. Kepulauan Wayag

Kepulauan Wayag ini berada di Desa Waigeo Barat, Kabupaten Raja Ampat. Untuk bisa menuju ke tempat ini memang membutuhkan biaya dan waktu yang cukup besar, hal ini karena anda harus menyewa kapal dengan tariff 6 juta rupiah dan melakukan perjalanan selama kurang lebih 6 jam. Namun meskipun begitu, anda tidak akan menyesal sesampainya di kepulauan ini. Disini anda bisa menyaksikan langsung beberapa gugusan pulau pulau kecil yang mana ditumbuhi dengan pepohonan. Ketika menjelajahi gugusan pulau-pulau ini, anda bisa melihat hamparan laut yang berwarna kebiru-biruan serta hijaunya pemandangan dari pulau-pulau kecil yang ada.

Bahkan karena air laut disini terlihat sangat jernih, anda bisa melihat jelas ikan-ikan yang bebas berenang serta terumbu karang yang begitu cantik. Tak hanya itu saja, anda juga bisa mencoba mendaki puncak sebuah pulau yang memiliki kemiringan 90 derajat. Meskipun melelahkan namun anda akan terpesona dengan pemandangan dari atas puncak tersebut.

2. Stasiun Pencucian Pari Manta

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, pari manta merupakan salah satu satwa endemic yang ada di Kepulauan Raja Ampat. Tempat ini cukup unik karena disini anda akan melihat selama berjam-jam bagaimana ikan pari manta sedang membersihkan diri.

Lalu siapa kah yang membersihkannya? Tentu saja bukan petugas kebersihan melainkan sejenis ikan-ikan kecil yang membersihkan ikan pari manta ini. Cukup unik bukan?

Di Waigeo sendiri terdapat 2 tempat stasiun pembersihan ikan pari manta ini. Namun anda perlu waspada ketika ingin menyaksikan peristiwa ini langsung dari dekat. Karena arusnya yang cukup detas, maka anda membutuhkan guide serta tali yang mengaitkan tubuh anda ke hardcolar.

3. Pulau Salawati

Pulau Salawati dapat dikatakan sebagai saksi sejarah masa perang dunia II, disini anda bisa menemukan banyak sekali puing-puing kapal dan pesawat yang digunakan pada masa perang dunia II mulai dari pesawat P40, Shinwa Maru, dan mesin-mesin bekas perang dunia II lainnya. Bangkai-bangkai tersebut kini malah menjadi wisata menarik yang memberikan kesan tersendiri.

Bahkan bangkai pesawat dan kapal ini menjadi habitat bagi berbagai jenis ikan yang cantik. Sehingga tak ada salahnya jika anda mampir untuk melihat perairan serta lingkungan desa yang masih sangat aseri di Pulau Salawati.

4. Pulau Misool

Pulau Misool adalah salah satu dari 4 pulau terbesar yang ada di Raja Ampat. Letak dari pulau ini berbatasan dengan Laut Seram serta perairan lepas yang mana menjadi lalu lintas bagi hewan-hewan besar lainnya.

Jika anda ingin merasakan ketenangan dan kedamaian saat berlibur, pulau Misool ini sangat direkomendasikan untuk dikunjungi karena memang pulau ini tidak berpenghuni. Air laut di tempat ini benar-benar bening dengan warna turquoise yang menawan serta dikelilingi oleh hutan tropis serta mangrove yang begitu hijau.

5. Waitanta

Waitanta ini merupakan tempat tinggal bagi Kalkun Brujin kepala merah yang merupakan hewan langka di Indonesia. Pada Maret 1999, dilakukan penelitian dalam skala besar untuk menemukan spesies ini, bahkan penelitian ini membutuhkan waktu hingga 2 tahun lamanya. Dan akhirnya ditemukanlah Kalkun Brujin kepala merah atau masyarakat setempat memanggilnya Mangkwap. Meskipun kini jumlahnya tinggal sedikit, namun anda masih bisa melihatnya langsung di Waitanta.

Nah itu tadi beberapa penjelasan mengenai Pariwisata Raja Ampat yang mana menjadi kebanggan Indonesia. Surga kecil Papua ini dapat anda jadikan sebagai destinasi wisata bersama keluarga dan orang-orang terdekat. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda.